pejam

suatu saat kamu bertanya padaku, kenapa kamu suka sekali memejamkan matamu, lama

ya,
saat-saat itulah aku seperti hilang sejenak dari kehidupan, dari semua kerumitan, dari semua hal yang kurasa tak kuat aku hadapi

pejam, sunyi, gelap
aku bisa bertemu dengan orang-orang yang kurindukan
terlebih, aku mencari pertolongan Tuhan

dari situ aku dapat ketenangan
terasa sesuatu mendesak untuk keluar dan akhirnya jatuh menjadi air mata
saat itu aku melihat dunia lagi

tersadar, aku tak sendiri
ada aku, diriku...
dan diri-Nya

close your eyes and feel
21.35

Comments

Furusawa Hana said…
ada aku juga, hehehe.. #merusaksuasanakaryajejen hehe.. maap